Skip to main content

Posts

Showing posts from 2018

Poldasu Tetapkan 4 Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun, Ini Nama-namanya...

SOPO - Polda Sumut akhirnya menetapkan empat orang sebagai tersangka atas kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba. Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, keempatnya layak dijadikan tersangka karena adanya unsur kelalaian. Proses evakuasi salah satu korban. "Dari hasil penyidikan yang dilakukan, kita tetapkan 4 orang sebagai tersangka," ujar Kapolda, Senin (25/6/18). Paulus menjelaskan, ditetapkannya nakhoda sekaligus pemilik KM Sinar Bangun sebagai tersangka, karena Poltak Soritua Sagala tidak memiliki izin berlayar, secara sengaja membiarkan kapal melebihi standart 45 penumpang, dan juga syarat kapal tidak boleh mengangkut kendaraan, sehingga akhirnya mengakibatkan kecelakaan dan korban meninggal. Keempat tersangka adalah nakhoda sekaligus pemilik kapal Poltak Soritua Sagala, Pegawai Honor Dishub Samosir anggota Kapos Pelabuhan Simanindo Karnilan Sitanggang, PNS Dinas Perhubungan Samosir Kapos Pelabuhan Simanindo Golpa F Putra, dan Kepala Bid...

Nasib Hutabarat Tewas, Ada Surat: Aku Benci Kalian...

SOPO - Seorang pegawai koperasi bernama Nasib Hutabarat (36) ditemukan tewas dan sudah membusuk di rumahnya di Lingkungan III, Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Badar, Tanjungbalai, Jumat (22/6) malam. Jasad Nasib saat ditemukan.                                  Korban ditemukan dalam keadaan gantung diri dengan kabel setrika di jerejak atas jendela dan mayatnya sudah membusuk dan menghitam. Jasad pria lajang asal Sipaholon Tarutung, Kabupaten Taput itu pertama kali ditemukan oleh keponakan korban yang curiga kerena selama tiga hari korban tidak dapat dihubungi dan ditemui. Karena penasaran, keponakan korban lantas mendatangi kediaman korban. Begitu tiba di rumah, keponakan korban lantas mencium aroma tidak sedap dan mendapati pintu rumah belakang terbuka. Curiga setelah mencium aroma tidak sedap itu, keponakan korban masuk ke dalam dan mendapati korban tergantung di atas jendela dalam keadaan tergantu...

Ritual Mangelek Danau Toba, Margondang dan Memberikan Sirih

SOPO - Upaya pencarian para korban KM Sinar Bangun pada hari ke-6, Sabtu (23/6/18) terus dilakukan dengan berbagai cara. Bukan hanya dengan teknologi, tapi masyarakat juga melakukan pencarian dengan cara-cara tradisional dan jasa spritual. Keluarga korban melakukan ritual di Pelabuhan Tigaras. Anggota grup Gondang Batak Sahata Hita Pematang Sidamanik, misalnya, margondang (menggelar ritual gendang) untuk memohon penghuni Danau Toba dan roh para korban. Dengan dilakukannya ritual Gondang Pangelek-elek di lokasi perkiraan kapal tenggelam, diharapkan penghuni danau melepaskan para korban. Ritual ini ditujukan untuk membujuk sekaligus meminta ijin kepada ‘penghuni’ Danau Toba. "Gondang ini untuk mangelek Danau Toba, dengan harapan para korban ditemukan," kata Yusran saat diwancarai sejumlah wartawan di Pelabuhan Tigaras. Dalam ritual itu itu, akan disiapkan beberapa bahan yang akan dimasukkan ke dalam bakul seperti beras, telur dan uang. Grup gondang batak ini akan dipimpin seor...

Sai Manetek Ilu, Holan Bakke Pe Taho Juppang

SOPO - Rusmaida Sinaga (52), warga Simpang Haranggaol, Kabupaten Simalungun, tak puas mendapatkan informasi dari Posko di Tigaras sejak Selasa hingga Rabu. Proses evakuasi salah satu korban. Dari Pelabuhan Ajibata Rusmaida mendatangi Posko di Pelabuhan Simanindo untuk mencari tahu keberadaan suaminya Ader Nainggolan (54) dan adik iparnya Longser Nainggolan dan namborunya Resmi Boru Sinaga (60), yang diduga ikut menumpang Kapal Sinar Bangun yang tenggelam di Perairan Danau Toba, rute Simanindo-Tigaras, Senin (18/6/18) lalu. Rusmaida menceritakan, suaminya bersama beberapa keluarga mengikuti pesta adat di Salaon, Kecamatan Ronggurni Huta, Senin (18/6). Sebelum pulang dari acara pesta, Ader Nainggolan, suaminya, sempat meneleponnya untuk segera pulang dari ladang dengan alasan akan datang tamu. "Dia telepon menyuruh saya pulang dari ladang sebab mau ada tamu yang datang. Akupun langsung pulang, tapi sampai jelang malan dia belum tiba di rumah dan saya dapat kabar ada kapal tenggelam...

Ikan Mas Raksasa 'Muncul' Sebelum Tragedi KM Sinar Bangun

SOPO - Seorang budayawan muda Batak bernama Rismon Raja Mangatur Sirait percaya bahwa badai besar dan tenggelamnya KM Sinar Bangun terjadi karena penangkapan ikan mas raksasa oleh masyarakat sekitar Danau Toba sehari sebelumnya. Patung ikan mas raksasa di Sipolha. Postingan Sirait hal itu di akun Facebook-nya menjadi viral dan dibagikan ribuan kali sejak dimuat, Rabu (20/6/18) siang. Menurut Sirait, Minggu (17/6/18) sekitar pukul 16.30, seorang pemancing di Desa Paropo, Tao Silalahi, mendapatkan ikan mas raksasa seberat 14 Kg. Hasil pancingan ini cukup menghebohkan warga sekitar karena ukurannya yang luar biasa. Sirait menyatakan bahwa ikan itu adalah ikan mas terbesar yang pernah didapat di Danau Toba dalam kurun waktu 20 tahun terakhir. “Bicara hal mistis, percaya atau tidak percaya, semua kembali ke pribadi masing-masing. Menurut cerita disana, para pemancing tidak mengindahkan larangan dan saran orang tua agar ikan mas ini dilepas kembali ke Danau Toba,” tulis Sirait. Sirait menga...

Mengerikan, Ini Prediksi Jumlah Penumpang Kapal KM Sinar Bangun

SOPO - KM Sinar Bangun diduga tenggelam karena kelebihan muatan. Kapal diprediksi mengangkut penumpang lebih dari 200 orang serta 100 unit sepedamotor, tenggelam di Perairan Danau Toba, di rute antara Simanindo-Tigaras, Senin (18/6) sekira Pukul 17.30 WIB. Evakuasi salah satu korban. Prediksi berdasarkan data orang yang dilaporkan hilang di Posko Bencana Pelabuhan Tigaras. Hingga Rabu (20/6) siang, sudah 189 orang dilaporkan keluarga hilang, diduga ikut menumpang kapal yang dinahkodai Yosi Tua Sagala ini. Sementara 19 orang dilaporkan selamat, 3 orang berjenis kelamin perempuan ditemukan meninggal dunia. Empat korban dibantu kapal ferry KMP Sumut yang sedang melintas menuju Tigaras, namun satu diantaranya meninggal dunia. Sementara 15 diselamatkan kapal motor yang datang membantu dan dibawa ke Pelabuhan Simanindo. KM Sinar Bangun diperkirakan meninggalkan Pelabuhan Simanindo di Kabupaten Samosir menuju Pelabuhan Tigaras di Kabupaten Simalungun sekira pukul 17.00 WIB. "Ada lebih 1...

Wisata Pantai Danau Toba Tutup Jam 6 Sore, Ini Sebabnya...

SOPO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tobasa mengeluarkan peringatan waspada untuk segala aktivitas masyarakat di Danau Toba. Kepada pengelola wisata pantai diminta agar menutup wisata pantai paling lama pukul 18.00 WIB. Danau Toba. "Pengamatan kita belakangan ini, terjadi angin kencang di Danau yang dapat mengganggu berbagai aktivitas, baik transportasi danau dan wisata pantai. Khusus aktivitas wisata di pantai kita instruksikan paling lama ditutup pukul 18.00 WIB, tidak ada lagi aktivitas wisata air. Ini demi keamanan pengunjung," kata Kepala BPBD Tobasa Herbet Pasaribu ketika diwawancarai, Rabu (20/6/18). Dia mengatakan, kondisi ini menjadi perhatian semua pihak, termasuk wisatawan itu sendiri. Menurutnya, biasanya mulai terjadi angin kencang di Danau mulai pukul 14.00 WIB. Saat itu pengelola pantai sudah harus memantau situasi. "Jika kondisi alam sedang buruk, segera tutup aktivitas wisata di pantai," tegasnya. (Sumber: newtapanuli.com)

Nafasku Tinggal Satu-satu, Kulihat Helm dan...

SOPO - Salah seorang korban selamat kapal KM Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba, memberikan kesaksian yang sangat pilu. Korban yang diketahui bermarga Sinaga iut mengatakan, kondisi saat tenggelamnya kapal sangat mengerikan. Screenshot facebook Romeo. Bersama penumpang lainnya, ia berusaha menyelamatkan diri. Saat ia berusaha berenang menyelamatkan diri, kakinya kerap ditarik para korban lain yang tidak bisa berenang. Ia pun kelelahan dan nafasnya tinggal satu-satu. " Tinggal sada sada mana hosakku Uda disi, ala ditarik tarik jolma Naso mamboto marlangema pathu sian toro gabe mumbang Lonong ma au. (Nafasku tinggal satu-satu, karena kakiku ditarik-tarik dari bawah oleh mereka yang tidak bisa berenang. Aku timbul tenggelam," katanya. Kisah korban ini terungkap dalam postingan Romeo Ryan Sinaga di akun facebooknya. Postingan itu kini viral dan telah dibagikan ribuan orang. Dalam postingan tersebut, Romeo menceritakan pengamalan kemenakannya kenapa bisa selamat. ...

Ini Nama-nama 18 Korban Kapal Tenggelam di Danau Toba yang Berhasil Dievakuasi

SOPO - Hingga tadi malam pukul 22.40 Wib, sebanyak 18 korban kapal tenggelam di Danau Toba yang sudah dievakuasi ke berbagai rumah sakit atau Puskesmas untuk mendapatkan perawatan. Ini nama-namanya: Salah satu korban yang berhasil dievakuasi. 1. Hernando Lingga, laki-laki, usia 24 tahun, asal Tanjung Morawa, dirawat di RSUD Hadrianus Sinaga. 2. Sri Santika, perempuan, usia 26 tahun, asal Kuala Tanjung, dirawat di RSUD Hadrianus Sinaga. 3. Rahman Saputra, laki-laki, usia 22 tahun, asal Indrapura, dirawat di RSUD Hadrianus Sinaga. 4. Riko Sijabat, laki-laki, usia 26 tahun, asal Kota Pinang, dirawat di Puskesmas Simarmata. 5. Tiambuns Situmorang, perempuan, usia 16 tahun, asal Aek Kanopan, dirawat di Puskesmas Simarmata. 6. Hermanto Turnip, laki-laki, usia 27 tahun, asal Tigaras, dirawat di Puskesmas Simarmata. 7. Suhendra, laki-laki, usia 22 tahun, asal Pematang Siantar, dirawat di Puskesmas Simarmata. 8. Sandri Sianturi, laki-laki, usia 23 tahun, asal Lubuk Pakam, dirawat di Puskesmas ...

Puluhan Korban Kapal Tenggelam di Danau Toba Masih Dicari

SOPO - Proses pencarian korban tenggelamnya kapal penumpang di Danau Toba masih berlangsung. Hingga pukul 21.25 WIB, baru 3 orang penumpang yang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, sedangkan 1 orang meninggal dunia. Salah satu korban selamat yang dievakuasi. Para korban yang selamat dirawat di Puskesmas Tigaras bernama Jamuda Parmonangan Sinaga (17), warga Nagori Sibunga-bunga, Kecamatan Dolok Panribuan; Heri Nainggolan (23) warga Panei Tongah, dan Muhammad Fikri (20) warga Dusun Suka Raja, Indrapura, Kabupaten Batubara. Korban meninggal dunia belum diketahui identitasnya dan berjenis kelamin perempuan. Berdasarkan informasi, kapal kayu tersebut berangkat sekira pukul 17.00 WIB dari Simanindo, Kabupaten Toba Samosir menuju Tigaras, Simalungun. Kapal bermuatan kurang lebih puluhan orang dan belasan unit sepedamotor diketahui tenggelam pertama kali diketahui oleh Kapal Ferry yang hendak menuju Pelabuhan Tigaras. Di dalam perjalanan, awak Kapal Ferry melihat kejadian tersebut, dan...

Cucu Hanyut, Nenek Lompat untuk Menolong, Keduanya Tewas

SOPO - Sungai Silau kembali ‘makan’ korban. Kali ini korbannya dua orang, Nek Murah (70) dan cucunya bernama Ikbal, warga Jalan Kuini, Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kisaran Timur. Nenek dan cucu tewas tenggelam. Menurut informasi, Senin (11/6) malam sekira pukul 20.42 WIB, sesosok wanita tanpa busana ditemukan warga mengapung di aliran Sungai Silau tepatnya di sekitaran jembatan pangkal titi Jalan Imam 6 Kisaran. Awalnya warga menemukan jasad Nek Murah. Tak lama kemudian, warga juga mendapati jasad Ikbal. “Kedua korban ini ada hubungan keluarga. Nenek sama cucu. Korban yang kecil (Ikbal) merupakan anak dari Andang. Ikbal ditemukan tak jauh dari lokasi penemuan pertama,” kata Kapolsek Kisaran Kota Iptu Rianto SH, Selasa (12/6/18). Kejadian ini berawal saat Nek Murah dan cucunya pergi ke sungai yang berada tak jauh dari rumah mereka, untuk mencuci piring. Tanpa disadari, Ikbal sudah berada di bibir sungai. Tiba-tiba, Ikbal tergelincir dan masuk ke dalam sungai sembari menjerit meman...

Oppung Itu Ditabrak, Terpental ke Aspal, dan...

SOPO - Kecelakaan lalu lintas merenggut nyawa seorang pejalan kaki terjadi di Jalan HT Nurdin, Desa Salambue, Padangsidimpuan, Jumat (6/11/18). Munawarah Lubis, seorang nenek berusia 70 tahun, tewas dengan luka di kepala setelah terpental, dihantam sepedamotor yang melaju kencang. Nenek tewas ditabrak. Menurut informasi, nenek Munawarah baru pulang dari rumah anak tertuanya yang tinggal di seberang Jalan Lintas Mandailing-Psp. Selanjutnya, Munawarah bermaksud ke rumah adiknya, Kuswati (66) di seberang lainnya di desa yang sama. Tiba-tiba, Ahmad Usnan yang menunggangi sepedamotor Honda Supra BB 5932 FQ melaju kencang dan menyeruduk Nek Munawarah yang masih menyeberang jalan. Tubuh renta itu terpental dan terpelanting beberapa meter. Usnan sempat hampir dipukul massa yang sontak kaget akan peristiwa itu. Nek Munawarah yang langsung dilarikan ke IGD RSUD Kota Padangsidimpuan, tidak bisa diselamatkan. Nenek Munawarah menghembuskan nafas terakhirnya. Melihat kejadian itu, anak dan adiknya,...

Adi Lumban Gaol Tewas Mengapung di Parit

SOPO - Adi Lumban Gaol (28) ditemukan tidak bernyawa dan mengapung di parit, Sabtu (9/6) sekira pukul 15.00 WIB. Adi dilapokan sudah hilang selama dua hari sebelum ditemukan. Jasad Adi dievakuasi. Warga Dusun 6, Desa Sei Baru, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, itu ditemukan di parit bekoan di areal perkebunan kelapa sawit warga Sei Baru. Kepada wartawan, Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Teuku Fathir mengatakan, berdasarkan keterangan saksi mata yang juga sahabat korban, Ranto Panjaitan, saat itu dia berencana menjemput dan mengajak korban menanam bibit kelapa sawit. Namun, belum sampai ke rumah almarhum, tiba-tiba Ranto Panjaitan melihat sosok pria yang sudah tidak bernyawa tersangkut dan terapung di parit bekoan Blok 0, Dusun 6 Sei Kalung, Desa Sei Baru, Kecamatan Panai Hilir. Melihat hal itu, saksi langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun Parlin Hutasoit dan diteruskan dengan menghubungi pihak kepolisian dari Polsek Panai Hilir. Mendengar adanya pene...

Brexson Sitorus Berdarah-darah Dibacok Abang Kandung, Gara-gara...

SOPO - Permasalahan harta warisan kembali makan korban. Brexson Sitorus dipukul dan dibacok abang kandungnya sendiri hingga berdarah-darah. Persoalan mereka diduga dipicu masalah harta warisan. Korban menunjuk bukti LP ke polisi. Peristiwa itu terjadi di Jalan Air bersih, Kelurahan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara, Rantauprapat. Kejadian itu terjadi saat Brexson berada di rumah orangtuanya di Jalan Marathon, Kelurahan Siringo-ringo, Kecamatan Rantau Utara, Sabtu (9/6) pagi. Saat itu, Brexson berada di rumah. Sekira pukul 08.00 wib, abangnya berinisial BS datang dan masuk ke rumah. Dia langsung memukul adik perempuan mereka bernama Sy yang juga berada di rumah itu. Mendengar suara adiknya yang meminta tolong, korban langsung terbangun untuk melihat apa yang terjadi. "Saat berada depan pintu kamar, BS langsung memukul saya dengan besi. Sempat saya tangkis dan besi itu terjatuh. Tanpa diduga BS mengeluarkan senjata tajam sejenis klewang dan menyabetkannya ke kepala saya,"...

Biadab! Bocah Kelas 1 SD Diperkosa dan Dibunuh, Ini Pelakunya...

SOPO - Seorang gadis kecil berusia 7 tahun ditemukan tewas mengenaskan. Korban berinisial RB itu diduga dibunuh setelah diperkosa. Mayatnya ditemukan di jurang sekitar 300 meter dari kediamannya di Dusun 1 Desa Pamah, Kecamatan Silinda, Serdang bedagai (Sergai), Jumat (8/6/18) pagi. Pelaku sekarat ditembak. Saat ditemukan, jasad korban ditemukan dalam posisi miring dan ditutupi daun pisang. Pada bagian lehernya ada luka memar. “Korban dibunuh, sebab ditemukan bekas cekikan di lehernya. Bahkan, di kemaluan korban juga ditemukan bekas luka,” ungkap Kapolres Sergai, AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu melalui Kasat Reskrim AKP Alexander Piliang. Alex mengatakan, sebelum ditemukan dalam kondisi tidak benyawa, RB yang duduk di kelas 1 SD ini menghilang sejak Kamis (7/6/18). “Sempat menghilang, dan ditemukan sudah tidak bernyawa,” ungkap alex. Pencarian yang dilakukan keluarganya berakhir dengan duka mendalam. Warga menemukan tumpukan daun pisang di dalam jurang. Polisi yang mendapat laporan l...

Warga Tarutung Heboh, Ada Peti Mati di Aek Sigeaon

SOPO - Warga Kota Tarutung, Tapanuli Utara (Taput), tiba-tiba heboh. Sebuah peti mati ditemukan di Aek Sigeaon. Warga sekitar di tepian Jalan Rakkea Sipapagan, Kelurahan Hutatoruan IX, akhirnya melaporkan hal itu ke polisi. Peti mati di Aek Sigeaon. Peristiwa itu terjadi Kamis (7/6/18). Saat itu, Jonpir Hutagalung (37), warga Desa Saitnihuta, dan Mangapul Tambunan (53) warga Pearaja, melihat ada peti mati nyangkut dalam sungai sekitar pukul 7.30 WIB. Mangapul Tambunan menyebutkan, dia melihat peti mati itu, saat ingin ke sawah yang bersebelahan dengan sungai. Lalu mereka memberitahukan hal itu kepada para penduduk yang bermukim di sekitar pinggiran sungai. Warga kemudian menelepon pihak Polres Taput. Kaur Bin Operasional Serse Iptu Mula Sinambela dan personel serta dibantu warga mengevakuasi peti mati dari dalam sungai. Dan setelah dievakuasi, disaksikan ratusan warga, polisi membuka peti mati, namun peti mati itu kosong. Kasubbag Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing SH kepada w...

Ada Bisikan Kiamat, Mereka Lari ke Hutan, Saling Bunuh, 3 Tewas

SOPO - Sebuah peristiwa aneh dan mengerikan terjadi di Desa Lubuk Kancah, Kecamatan Ranto Baek, Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Beberapa warga mengaku mendapat bisikan bahwa hari kiamat telah tiba. Tiga tersangka pembunuhan. Akibatnya, 3 orang dilaporkan tewas terbunuh. Tiga orang korban adalah Tiara (bayi 5 bulan), Risma Lubis (26) dan Dedi (16). Mayat ketiganya ditemukan di tempat yang berbeda. Sedangkan pelakunya adalah 3 pria, yaitu Ali Mahdi, Muhammat Ali alias Buyung, dan Mukmin. Korban Risma Lubis adalah istri dari pelaku Muhammat Ali alias Buyung. Kejadian ini terungkap setelah mayat Risma Lubis ditemukan pada Kamis (31/5/18) lalu di Blok S Simpang Koladi Perkebunan Sawit Plasma Tani Saroha Desa Muara Bangko. Mayat ditemukan tanpa busana dan ditemukan luka lebam dan memar di bagian leher. Penemuan mayat itu kemudian dilaporkan warga kepada warga lain, lalu ke Polsek Linggabayu. Setelah dilakukan olah TKP, polisi mengamankan Ali Mahdi sebagai tersangka pelaku pembunuhan Ri...

Doni Sianipar Ngaku Bisa Gandakan Uang, Br Tumorang Tertipu Rp70 Juta

SOPO - Seorang pria bernama Doni Weski Sipahutar alias Henri mengaku bisa menggandakan uang dan perhiasan. Ia berhasil menipu rekannya sendiri bernama Rusmaya Situmorang (53). Doni diringkus pihak polisi, Sabtu (2/6/18) kemarin. Pelaku penipuan. Doni merupakan warga Dusun VII, Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat. Sedangkan Rusmaya adalah warga Simpang 4 Parsaoran Nauli, Desa Sisumut, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Sadar telah tertipu, Rusmaya melaporkan kasus itu ke polisi. Penangkapan tersangka dilakukan berdasarkan laporan dengan nomor 97/V/2018/SPKT/SU/LBS/Polsekta Kota Pinang. “Pelaku sudah ditangkap atas kasus bermodus bisa menggandakan uang dan perhiasan. Pelaku sudah diperiksa Polsekta Kota Pinang,” kata Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang, Sabtu (2/6/18) kepada sejumlah wartawan. Dijelaskan, terjadinya kasus itu, Senin tanggal 21 Mei 2018 sekira pukul 10.00 WIB di rumah korban. Rersangka sebagai kerabat bertamu dan menginap di rumah...

Cici Siahaan Dibunuh Pendeta di Kamar Mandi Gereja

SOPO - Seorang oknum pendeta di berinisial HS (53), yang sehari-hari bertugas di Gereja Sidang Rohol Kudus Indonesia (GSRI) tega menghabisi korban Rosalia Cici Maretini Siahaan (21) dikamar mandi gereja di Jalan Pendidikan Dusun XII Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Kamis (31/5/18) kemarin. Korban tergeletak. Perbuatan nekad HS yang membunuh jemaatnya itupun mencoreng pamor profesi pendeta yang sangat mulia. Berdasarkan informasi, sebelumnya AS dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo tiba di GSRI. Tak berapa lama kemudian, korban yang sudah tiga tahun menjadi jemaat pada gereja itu tiba di gereja, juga mengendarai sepedamotor Jupiter Z1 BK 4440 SAA. Tiba di gereja, HS langsung mengunci pagar gereja. Tak sampai setengah jam, warga dikagetkan dengan jeritan minta tolong dari dalam kamar mandi gereja. Meski warga sekitar mendengar teriakan korban, namun warga tak bisa masuk karena pagar terkunci. Meski tak bisa masuk, tapi jeritan minta tolong korban j...

Di Inggris, Ada Menteri Urusan Kesepian

SOPO - Tahukah Anda, Inggris ternyata memiliki seorang menteri khusus untuk mengurusi persoalan kesepian warga. Tracey Crouch ditunjuk untuk jabatan itu, dan berperan besar dalam strategi memerangi kesepian di Inggris. Tracey Crouch. Perdana Menteri Theresa May mengatakan, kesepian merupakan ‘realitas menyedihkan dari kehidupan modern’ yang mempengaruhi jutaan warga. Sebagai Menteri Urusan Kesepian Inggris, Crouch bertugas mengatasi hal itu. “Bagi banyak orang, kesepian adalah realitas menyedihkan dari kehidupan modern,” kata PM May awal tahun. May mengatakan, dia ingin menghadapi tantangan itu untuk masyarakat Inggris dan semua harus mengambil tindakan untuk mengatasi kesepian yang dirasakan warga, para lansia, dan mereka yang kehilangan orang-orang tercinta. Sesuai data Palang Merah Inggris, ada 9 juta lebih penduduk Inggris yang mengaku seringkali merasa kesepian. Rasa kesepian itu mempengaruhi banyak orang dari semua usia, dan itu sering muncul pada momen-momen tertentu dalam hidu...

Para Penumpang Histeris, Bus Terjun dari Jalan Tol, Sopir Tewas

SOPO - Peristiwa mengerikan terjadi di jalan tol Medan-Tebingtinggi, Selasa (29/5) pagi. Sebuah bus merek Barumun jurusan Riau-Medan penuh penumpang, menghantam pagar pembatas jalan tol terjun bebas ke perkebunan karet. Bus Barumun terjun dari jalan tol. Peristiwa naas yang menimpa bus bernopol BB 7026 KA itu persisnya terjadi di KM 64, Desa Tanah Raja, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). Supir bus dikabarkan tewas setelah insiden itu. Kecelakaan diduga akibat akibat as roda depan bus patah. Supir-dua bus Amdani Harahap (45), warga Aek Loncat, Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas, tewas terjepit badan bus. Sepuluh penumpang mengalami luka-luka. Para penumpang yang luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Trianda di Pasar Bengkel, Kabupaten Sergai. Sedangkan bangkai bus Barumun diamankan ke Sat Lantas Polres Sergai. Sopir satu bus Barumun diduga melarikan diri usai kejadian. Kepada wartawan, Lantas AKP Slamet Manalu mengatakan, pihaknya masih meminta keterangan...

Mau Tahu Berapa Hadiah Juara Piala Dunia 2018? Baca Ini...

SOPO - Bukan sekedar gengsi yang diperoleh negara peserta Piala Dunia 2018, tapi juga soal hadiah berupa uang. Besaran hadiah Piala Dunia dari tahun ke tahun ternyata terus bertambah. Untuk Piala Dunia Rusia 2018, hadiah uang yang disediakan sangat menggiurkan. Ilustrasi Trofi Piala Dunia. FIFA bakal memberikan USD 38 juta atau setara dengan Rp533,5 miliar bagi tim yang berdiri di podium tertinggi di Luzhniki Stadium pada 15 Juli mendatang. Angka itu naik hampir sembilan persen dari hadiah yang diberikan buat Jerman sebagai pemenang edisi 2014 di Brasil. Bukan hanya jumlah hadiah untuk pemenang, fee untuk setiap kontestan (32 tim) di setiap babak juga bertambah. Untuk Piala Dunia edisi ke-21 tahun ini, totalnya mencapai USD 400 juta (Rp 5,61 triliun). Naik sekitar 12 persen dari total hadiah sebelumnya yang sebesar USD 358 juta (Rp 5,02 triliun). Itu belum termasuk fee untuk partisipasi di Piala Dunia 2018. Tiap tim menerima USD 1,5 juta (Rp 21 miliar). Jumlah tersebut sama dengan edi...

Ngeri Kali! Dia Masih Hidup, Kakinya Putus Digilas Kereta Api

SOPO - Seorang pria bernama Zulkarnain mengalami nasib tragis yang amat mengerikan. Kakinya sebelah kanan remuk dan putus terlindas Kereta Api (KA) di perlintasan KA Kisaran, Senin (28/5/18) dini hari. Korban ditabrak KA. Warga Kelurahan Lestari, Kecamatan Kota Kisaran, itu ditemukan dalam kondisi sekarat tapi masih hidup. Kedua kakinya terpisah dari tubuhnya. Kini pria berusia 31 tahun itu dirawat di RSUD HAMS Kisaran. Tidak ada saksi mata yang melihat langsung kejadian itu. “Tidak ada yang melihat. Yang melaporkan kejadian itu petugas KA. Sudah dilaporkan ke Polsek Kota Kisaran,” kata salah seorang warga. Ibu Arjun, kakak korban, membenarkan bahwa Zulkarnain adalah adiknya yang selama ini tinggal bersamanya di Jalan Bangau, Kelurahan Lestari. Korban bekerja sebagai juru parkir di kota Kisaran. “Adikku itu. Baru dikabari setelah dibawa ke rumah sakit,” kata wanita itu tergopoh-gopoh. Kapolsek Kota Kisaran Iptu Rianto membenarkan pihaknya ada menerima laporan kecelakaan di perlintasan...

Ini 5 Zodiak yang Memiliki Sikap Dermawan

Aquarius (21 Januari-19 Februari) Salah satu bagian terkuat dari kepribadian Aquarius adalah humanitarianisme mereka. Orang-orang Aquarius percaya pada nilai kehidupan manusia, kesejahteraan hewan, dan penyelematan lingkungan. Aquarian hanya akan menghabiskan waktu dan uang untuk memperjuangkan hal-hal yang mereka percaya. Mereka nggak hanya bekerja untuk satu peristiwa, tapi juga untuk banyak hal. Ilustrasi. Gemini (21 Mei-21 Juni) Gemini adalah orang yang suka memberi. Jika mereka memiliki fasilitas, mereka akan menyumbangkan sebagian besar gaji mereka untuk tujuan yang baik, termasuk kampanye amal, politik, hewan yang malang, lingkungan. Gemini akan membantu siapapun yang dirasa Gemini membutuhkan pertolongan mereka. Gemini sangat murah hati dan memiliki hati nurani sosial yang besar. Mereka nggak hanya memberi uang, tapi juga memberi bantuan tenaga. Pisces (20 Februari-20 Maret) Pisces bukan orang egois dan akan melakukan apapun untuk membantu seseorang. Siapa pun yang meminta bant...

Beredar Video Porno, Pemainnya Mirip Anggota DPR

SOPO - Netizen atau warganet sedang dihebohkan peredaran sebuah video mesum yang pelakunya mirip seorang anggota DPR. Dalam video berdurasi kurang lebih 2,5 menit itu, pria pemeran adegan porno mirip legislator partai besar yang berada dalam satu ruangan dengan dua cewek. Screenshot youtube.  Video itu menyebar melalui WhatsApp. Ada juga sebuah situs video yang telah menyimpan film cabul amatiran itu. Dalam video itu ada dialog antara si pemeran pria dengan dua cewek. Si pemeran pria yang mirip anggota DPR berinisial ADJ itu tampak terbaring di ranjang dan sedang diservis oleh seorang cewek. Satu cewek merekam adegan mesum itu. "Tinggal nikmatin aja, beib," ujar cewek perekam ke pemeran pria. Sedangkan si pria langsung meresponsnya. "Say hay dong (sambil menunjuk, red)," ujarnya. Cewek yang sedang menyervis si pria pun menimpali. "Hai...," katanya. Di bagian akhir video giliran si pemeran pria merekam adegan dua cewek yang tak mengenakan sehelai benang pu...

Cewek Ini Teriak Nantang Polisi: Teroris Itu Teman Saya...

SOPO - Sebuah video kini sedang viral di media sosial facebook dan youtube. Seorang wanita muda tampak marah-marah di atas kereta api. Wanita berhijab dan pakaian serba hitam itu mengaku teman teroris. Screenshot video youtube. Gadis itu memarahi Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) yang hendak memeriksanya di atas kereta. Wanita itu lantas memberikan penyataan mengejutkan. “Saya yang nantang Pak, Bapak diam. Saya yang nantang sekarang. Harga emas saya yang punya. Saya yang nantang Pak,” ucap wanita itu dengan suara lantang. Kuat dugaan, wanita itu mengalami gangguan kejiwaan. Sebab, tutur katanya terkadang tidak nyambung. “Bapak tahu, kemarin yang nendang di Alfa, saya yang nantang. Teman saya yang kalian tangkap, teroris, teman-teman saya. Saya yang nantang,” katanya. Video tersebut diunggah di laman Facebook Eris Riswandi, Minggu (27/5/18). Eris mengatakan, insiden tersebut terjdi pada Minggu dinihari sekitar pukul 03.00 WIB. Kejadian ini tadi jam 03.00 WIB. Awalnya dia naik kereta ...

Bapak-bapak Rajin Antar Anak ke Sekolah, Ini Penyebabnya...

SOPO - Media sosial (medsos) baru-baru ini heboh karena seorang wanita yang berprofesi sebagai guru SD memiliki paras cantik. Guru salah satu SD di Vietnam ini viral. Guru cantik. Pasalnya, gurus tersebut sangat cantik, seksi, dan tampak seperti bintang fil. Itu tampak dari sejumlah foto yang diunggah oleh salah satu orangtua murid di akun facebook-nya. Seperti dilansir BastillePost.com, foto-foto guru SD cantik yang tersebar di media sosial itu, kini menuai berbagai komentar dari warganet. Banyak yang berpendapat, khususnya para pria, kecantikan si guru SD membuatnya terlalu indah untuk menjadi seorang guru. Dalam salah satu foto yang viral, tampak guru SD itu memperlihatkan ia mengenakan atasan hitam, tembus pandang. Foto tersebut membuat seorang warganet yang telah memiliki anak berkomentar, ”Saatnya menjemput anak saya!” Orang pertama yang membagikan foto tersebut ke media sosial mengatakan bahwa wanita dalam foto adalah guru sekolah dasar putranya. Perempuan dalam foto terlihat m...

Dihinggapi Mahluk Halus, Ayah Menyayat Lehernya...

SOPO - Seorang pria bernama Samporno Pohan (60) membuat keluarga dan tetangga geger. Pria beranak 7 itu melukai dirinya dengan menyayatkan parang ke lehernya, Jumat (26/5/18) siang pukul 12.00 Wib di belakang rumahnya. Samporno dirawat di RS. Peristiwa itu terjadi di Desa Muara Manompas, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Menurut Samporno, ia melakukan hal itu karena dihinggapi makhluk halus. Namun warga berpendapat, ia sedang stres dan tekanan mental lantaranan himpitan ekonomi. Gangguan kondisi kejiwaan itu memuncak dan mendorongnya menyayatkan parang sepanjang sekira 40 sampai 50 sentimeter secara melingkar di lehernya. Luka paling parah berada pada bawah dagunya. Saat kejadian, istri korban sedang bekerja di PT SKL. Tidak ada warga yang berani menyentuh korban saat tergeletak bersimbah darah. Warga kemudian melaporkan hal itu ke Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat. Korban berbadan kurus itu akhirnya dilarikan ke Puskemas Batangtoru sebelum dirujuk ke RSUD ...

Ini Alasan Datna Br Manurung Menyiksa dan Membunuh Putrinya

SOPO - Kasus pembunuhan terhadap Aulia Patin yang dilakukan oleh ibunya Datna Manurung, perlahan mulai terungkap. Kepada polisi, Datna mengaku kesal terhadap putrinya itu karena sering berbuat nakal. Tersangka ditanyai Kapolres. Selain itu, Datna juga merasa kesal dan menyimpan dendam kepada mantan suami yang merupakan ayah Aulia. Sebab, mantan suaminya itu meninggalkannya saat ia hamil lima bulan mengandung Aulia. “Menurut pengakuan tersangka, penganiayaan itu muncul karena anaknya nakal. Juga karena masih menyimpan dendam terhadap ayah korban yang meninggalkannya begitu saja saat hamil berusia lima bulan. Dendam itulah yang dilampiaskan kepada anaknya,” kata Kapolres Asahan AKBP Yemi Mandagi didampingi Kasat Reskrim AKP M Arif Batubara. Atas pengakuan Datna br Manurung, Polres Asahan menetapkannya sebagai tersangka. “Atas perbuatan tersangka ini dia terancam hukuman kurungan 20 tahun penjara, karena dugaan penganiayaan hingga menyebabkan kematian anak kandungnya sendiri,” kata Kapol...

Haha! Siswi SMP Dihamili Bocah SD, Bapaknya Bilang Uji Kejantanan

SOPO - Zaman semakin gila. Di Tulungagung, Jawa Timur, ada seorang siswi SMP (sebut saja Melati), kini hamil 6 bulan setelah berulang kali melakukan hubungan suami-istri dengan pacarnya berinial T yang masih duduk di bangku kelas V SD. Gila bah. Ilustrasi. Pihak keluarga telah sepakat menikahkan dua bocah ingusan itu, namun persoalannya menjadi rumit karena mereka belum cukup umur. Kantor Urusan Agama (KUA) Tulungagung menolak menikahkan dua bocah itu. KUA akhirnya meminta keluarga Melati dan T agar segera mengurus dispensasi nikah ke Pengadilan Agama. Sebelum ada dispensasi nikah, KUA tidak akan menikahkan dua bocah itu. Dan, permohonan dispensasi sudah diajukan ke Pengadilan Agama Tulungagung, Selasa (22/5/18). Keluarga tinggal menunggu sidang untuk mendapatkan dispensasi. Peristiwa itu kini jadi buah bibir di Tulungagung. Pernyataan ayah T tentang kejadian yang melibatkan anaknya, membuat kasus itu makin heboh. Sebab, sang ayah bilang, aksi anaknya itu uji kejantanan. Sebab, si T b...

Gadis Cantik 16 Tahun Dibakar Pacar, Akhirnya...

SOPO - Dellisa Ayu Latifa (16), korban pembakaran yang dilakukan oleh pacarnya, Irwanto alias Iwan Kincit (36) akhirnya meninggal dunia, Senin (21/5/18) malam. Gadis belia warga Jalan Mangaan 5, Lorong Benteng, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, ini menghembuskan nafas terakhir di RSUD Dr Pirngadi Medan. Dellisa semasa hidup dan jenazah. “Dellisa meninggal dunia malam tadi sekira pukul 22.00 WIB, di rumah sakit. Dia terus berjuang untuk sembuh akibat dibakar pacarnya. Tapi, Allah berkata lain dan Dellisa telah pergi untuk selamanya,” ungkap sepupu korban berinisial R kepada wartawan, Selasa (22/5) pagi. Dikatakan, Dellisa menderita luka bakar 65 persen di tubuhnya. “Dia enggak sempat operasi lagi. Seharusnya, hari ini dia menjalani operasi yang kelima kalau tidak salah. Tadi, malam keadaan dia sudah betul-betul kritis sejak pagi kemarin,” ujarnya sembari menangis di balik sambungan telepon selular. Peristiwa ini bermula saat Delisa pergi berkunjung ke rumah temannya bernama Mulia ...

Putrinya Tewas Tragis, Datna Br Manurung jadi Tersangka

SOPO - Meninggalnya Aulia Patin, balita malang berusia tiga tahun dengan sejumlah luka lebam di sekujur tubuhnya masih menyisakan misteri. Namun ibu korban bernama Datna Br Manurung kini ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Asahan. Aulia dipangku ibunya semasa hidup. Awalnya, Aulia sudah sempat akan dimakamkan. Namun sejumlah pelayat melihat kondisi bocah malang itu tidak wajar. Pemakaman korban lalu tertunda karena banyak ditemukan keganjalan seperti luka lebam seluruh tubuhnya, sehingga warga melaporkan kematian korban ke polisi. Polisi kemudian melakukan langkah penyelidikan dengan melakukan autopsi ke Rumah Sakit Umum Djasamen Saragih (RSUD) Pematangsiantar. Kepala Desa Asahan Mati Z Sibarani yang ikut melihat kondisi Aulia di rumahnya sebelum dimakamkan, Senin (21/5) pagi, sekitar pukul 09.00 WIB bersama beberapa perangkat desa membenarkan ada luka lebam di sekujur tubuh korban. “Kami menaruh curiga, balita malang itu meninggal tidak wajar dan melaporkannya ke Pos ...

Bocah 3 Tahun Tewas, Diduga Dibunuh Ibunya

SOPO - Jenazah Aulia yang diduga tewas di tangan ibunya, tiba di ruang instalasi jenazah RSUD dr. Djasamen Saragih pada Senin (21/5) sekira Pukul 16.00 WIB. Dengan didampingi kakek dan pihak kepolisian, jenazah bocah perempuan berusia 3 tahun itu dibawa dari Kabupaten Asahan dengan menggunakan mobil ambulans. Bocah tewas diduga dibunuh ibunya. Di dalam ruang autopsi, tubuh korban dibuka mulai dari perut hingga otak. Tubuh bocah malang itu akhirnya selesai dibedah setelah 2 jam berada di ruang autopsi. Kepala Forensik RSUD dr. Djasamen Saragih dr. Reinhard Hutahaean mengatakan, di sekujur tubuh Aulia ditemukan sejumlah bekas luka, dari lama hingga yang baru. "Hampir di sekujur tubuhnya ada luka memar, bisa dibilang semua ada bekas luka. Bekas itu ada yang baru dan ada yang sudah lama," katanya saat ditemui wartawan usai melakukan autopsi. Diterangkan dr. Reinhard, setelah diperiksa, kematian Aulia diduga kuat akibat benturan keras yang terjadi di kepala. Sehingga kepala korba...